3 Alasan Lionel Messi Bisa Campakkan PSG demi Klub David Beckham
Karier di PSG Tidak Semoncer di Barcelona
Publik sepak bola dunia mungkin cukup sadar dengan perubahan Lionel Messi setelah menanggalkan seragam Blaugrana. Pemain asal Argentina ini bahkan kesulitan saat awal-awal membela Les Parisiens.
Ia sempat jadi bahan gunjingan lantaran tidak kunjung mencetak gol setelah mendarat di PSG. Pasalnya, ia terus-terusan mandul dan bahkan tidak menyumbang assist meski telah melalui empat laga Ligue 1 Prancis.
Sampai akhirnya, kutukan itu pecah di laga kontra Nantes pada bulan November lalu. Hingga kini, La Pulga masih menorehkan dua gol di Ligue 1 Prancis, kalah saing dengan banyak rekannya yang lain di PSG.
Memang masih cukup dini untuk menilai sepak terjang La Pulga yang baru bergabung tahun lalu, akan tetapi, jika ia terus-terusan tidak moncer seperti di Barcelona, mungkin PSG bukanlah tempat yang tepat.
Usia
Inter Miami pun bisa jadi pelabuhan Lionel Messi selanjutnya saat sudah memasuki usia-usia rawan gantung sepatu.
Seperti diketahui, MLS kerap dijadikan tempat ‘mengungsi’ para pemain yang akan pensiun meski tidak sedikit pula yang masih muda dan berada di puncak kejayaan.
Tantangan Baru dan Liga yang Berkembang Pesat
Namun untuk pindah ke MLS tentu tidak harus menunggu usia dimakan waktu. Lionel Messi bisa mengambil keputusan pergi untuk menjajal atmosfer yang belum pernah ia rasakan sebelumnya.
Apalagi, MLS masa kini juga sudah berkembang cukup pesat. Hal ini pun juga diakui oleh Gonzalo Higuain yang merapat ke Inter Miami pada 2020 lalu.
Eks pemain Real Madrid tersebut bahkan yakin akan banyak pemain bintang yang bersedia datang ke MLS dari waktu ke waktu. Xherdan Shaqiri saja baru merapat ke Chicago Fire, mengapa Lionel Messi tidak?