Di paruh kedua, gelontoran gol indah masih terus berlanjut. Di menit 52 Odegaard dan Lacazette pamer kebolehan melakukan operan one-touch untuk memberi Gabriel Martinelli kans menciptakan roket dengan kaki kanan dari luar kotak penalti yang membuat Foster sampai terpaku di tempatnya berdiri.

Watford nyaris bisa menipiskan ketertinggalan mereka lima menit kemudian dan lagi-lagi peluang tersebut jatuh di kaki Dennis. Sayangnya meski berdiri di posisi ideal untuk menembak namun sang striker Nigeria justru mendistribusikan bola ke Tom Cleverley yang membuat kans tadi terbuang percuma.

Eddie Nketiah belum genap satu menit bermain usai masuk dari bangku cadangan namun ia sudah mendapat peluang besar untuk menjauhkan keuggulan Arsenal. Setelah mengolongi Samir, ia menembak ke arah tiang dekat namun bola justru menghantam tiang gawang.

Luputnya Nketiah semakin terasa getir usai Watford bisa membuat skor menjadi 2-3 tiga menit sebelum waktu normal usai. Moussa Sissoko, eks penggawa Tottenham Hotspur, jadi pencetak gol tersebut namun sayang tujuh menit masa injury time tidak cukup bagi The Hornets untuk memaksakan hasil imbang.