Gara-gara Peduli Ukraina, China Hentikan Siaran Liga Inggris
Dilansir dari Dailymail ada beberapa klub Liga Inggris yang sudah memberikan aksi nyata dan berkontribusi langsung untuk Ukraina.
Yang pertama ada Leicester City saat bertemu Leeds, seluruh isi stadion melakukan tepuk tangan beberapa menit sebelum kic- off. Spanduk besar berbendera Ukraina juga dikibarkan.
The Foxes juga melakukan aksi nyata, dengan menggalang dana bersama Palang Merah Inggris dan Ukraina. Mereka menyalurkan pasokan yang dibutuhkan masyarakat di Kyiev yang terisolasi saat perang.
Tim kedua adalah Burnley yang mereka tunjukan saat menyambut Chelsea di Turf Moor sabtu kemarin. Chairman mereka Alan Pace menyampaikan pesan moral kepada warga Ukraina sebelum kick-off dimulai.
Selain itu The Clarets juga mengenakan kaos pemanasan dengan tulisan “Football Stands United - No War”.
Liverpool juga terlibat dalam kampanye ini di mana fans The Reds membawa bendera ke dalam stadion saat laga melawan West Ham United sabtu kemarin dengan tulisan "You'll Never Walk Alone” ke dalam bendera Ukraina.
Tim Liga Inggris lain seperti Norwich dan Southampton juga melakukan hal yang sama. Mulai dari melakukan tepuk tangan sebelum kick-off, membenyangkan spanduk anti perang, dan juga memasang bendera Ukraina sebagai bentuk dukungan mereka. Dengan rentetan kampanye ini, maka tak heran jika kuping pemegang siaran di China panas.