5 Pemain Terakhir Asal Brasil yang Pernah Membela AC Milan, Bagaimana Kabarnya Sekarang?

2. Lucas Paqueta
Lucas Paqueta didatangkan dari Flamengo dengan harga 38,4 juta euro atau sekitar Rp624 miliar pada tahun 2019 lalu.
Posisi dan gaya bermain yang sama dengan Kaka, menjadi harapan bagi para penggemar AC Milan bahwa Lucas Paqueta mampu menjadi suksesor Kaka.
Namun, harapan tinggalah harapan. Paqueta kesulitan menemukan permainan terbaiknya di San Siro. Dia hanya mampu mencetak 1 gol dan 3 assist dari 44 laga untuk AC Milan.
Pada musim panas 2020, Paqueta dilepas ke Lyon senilai 20 juta euro atau Rp325 miliar.
3. Luis Adriano
Luis Adriano sempat menjadi pemain incaran banyak klub top Eropa. Performanya bersama Shakhtar Donetsk menjadi alasannya.
Salah satu pencapaian terbaiknya adalah ketika ia mampu membuat quattrick atau mencetak empat gol dalam satu pertandingan.
Catatan tersebut ia bukukan di Liga Champions. AC Milan pun menjadi tim yang berhasil mendapatkan tanda tangannya.
Rossoneri menebus Luis Adriano pada tahun 2014 dengan harga 14 juta euro atau Rp227 miliar.
Di Milan, dia terkena "kutukan" nomor punggung 9. Luis Adriano hanya mampu mencetak 4 gol dan 6 assist dari 36 pertandingan.
Pada Januari 2017, dia dilepas gratis ke klub Rusia, Spartak Moscow.