UEFA Bikin Aturan Baru, Barcelona dan Real Madrid Bakal Terkena Imbas

Menurut laporan dari New York Times, jika aturan baru ini di terapkan ke seluruh Eropa, nantinya hanya klub Liga Inggris yang akan diuntungkan.
Pasalnya, pemasukan klub-klub Premier League jauh lebih besar dari kebanyakan tim di Eropa, bahkan pendapatan tim Inggris akan lebih besar lagi karena mereka mendapatkan fee dari hak siar selama ini.
Sebagai catatan, pemasukan setiap klub Liga Inggris dari hak siar mereka sangat fantastis, pasalnya, klub-klub besar yang bermain di Premier League setiap musim rata-rata mendapatkan pemasukan dari hak siar sebesar 34 juta euro setiap musim.
Dengan kata lain, klub-klub besar Liga Inggris, seperti Manchester City, Liverpool, Arsenal, Manchester United akan tetap terbebas dari aturan FFP terbaru ini.
Sebagai pertimbangan, 70 persen pemasukan yang dibatasi oleh FFP masih terbilang sangat besar untuk klub Premier League jika aturan ini merujuk pada pendapatan klub.
Hal itu dinilai tidak adil, mengingat klub Spanyol seperti Real Madrid, Barcelona, Atletico Madrid, Sevilla hingga Villarreal tidak memiliki pendapatan dari hak siar setinggi klub-klub asal Liga Inggris.
Bahkan klub-klub Serie A juga terancam merasaskan imbas aturan FFP terbaru jika memang jadi digunakan, mengingat fee hak siar mereka juga tak sebesar di Liga Inggris.
Namun, kebijakan ini belum mendapat keputusan pasti, perubahan FFP ini masih menunggu persetujuan stakeholder dari seluruh klub di kompetisi benua biru.
Meskipun demikian, regulasi pengganti aturan lama FPP ini akan dinamai Financial Sustainability Regulations, UEFA akan memberi kesempatan setiap klub untuk menyiapkan segalanya sebelum aturan baru diberlakukan.
Aturan dan sistem baru FFP ini rencanya akan mulai diperkenalkan dalam waktu tiga tahun. Selama periode tersebut, klub-klub Eropa masih bisa menghabiskan 90 persen dari total pendapatan hingga akhirnya terus berkurang secara bertahap ke 70 persen.