In-depth

Tak Hanya Davide Calabria, 3 Pemain yang Layak Jadi Kapten Baru AC Milan Gantikan Romagnoli

Senin, 28 Maret 2022 15:13 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
© Alessandro Sabattini/Getty Images
Sandro Tonali pada laga melawan Lazio di Stadio Giuseppe Meazza. (Alessandro Sabattini/Getty Images) Copyright: © Alessandro Sabattini/Getty Images
Sandro Tonali pada laga melawan Lazio di Stadio Giuseppe Meazza. (Alessandro Sabattini/Getty Images)
Calabria Kandidat Utama

Seiring kepergian Alessio Romagnoli, AC Milan jelas perlu mencari kapten baru. Sempre Milan pun menyebut Davide Calabria menjadi kandidat unggulan.

Pasalnya, sang bek kanan adalah wakil kapten musim ini dan kerap memakai ban kapten, seiring seringnya Romagnoli diparkir di bangku cadangan.

Alasan lainnya adalah Davide Calabria merupakan alumni akademi Rossoneri. Tak hanya itu, Calabria juga merupakan salah satu one man club yang hanya pernah membela AC Milan sejak debutnya di musim 2014/2015 dan bahkan tak pernah dipinjamkan ke klub lain.

Sejauh ini, pemain 25 tahun itu sudah mencatatkan 176 penampilan untuk Rossoneri, dan tak tergusur di sektor bek kanan selama 2 musim terakhir.

Meski demikian, di luar Davide Calabria, ada setidaknya 3 nama lain yang juga layak dipertimbangkan untuk menjadi kapten baru AC Milan. Siapa saja mereka? Berikut ulasannya:

Sandro Tonali

Sempat kesulitan di musim pertamanya bersama AC Milan pada 2020/2021 lalu, musim ini Sandro Tonali berkembang pesat dan sukses menjadi pilihan utama.

Tonali tercatat sudah tampil 36 kali musim ini, nyaris menyamai 37 penampilannya musim lalu. Ia pun sudah mencetak 2 gol dan 3 assist setelah musim lalu gagal mencetak 1 pun gol atau assist.

Meski bukan didikan asli Rossoneri, Tonali diketahui merupakan fans AC Milan sejak kecil dan memiliki kecintaan mendalam terhadap klub.

Jiwa kepemimpinan Sandro Tonali juga sudah terbukti dengan jabatan kapten yang beberapa kali diembannya di timnas Italia U-21.

Posisinya sebagai pemain tengah juga memudahkannya dalam menjangkau dan memberikan komando kepada rekan-rekan setimnya di lapangan, serta berkoordinasi dengan pelatih di bangku cadangan.