Selain itu, kehadiran salah satu top skorer Liga 1, Carlos Fortes di kubu PSIS Semarang musim depan, nampaknya juga membuat posisi striker Hari Nur Yulianto semakin sulit.

Sebagaimana diketahui, striker lokal di Liga Indonesia sulit bersaing karena didominasi oleh striker asing. Terbukti dalam daftat top skorer Liga 1 2021, tak banyak pemain lokal.

Maka, jika Hari Nur Yulianto tidak berbenah untuk bersaing di Liga 1 2022 nanti, maka ia bisa saja tenggelam dalam bayang-bayang Carlos Fortes yang sudah terbukti gacor.

Tapi jika Hari Nur berani unjuk gigi, maka ia dan Carlos Fortes akan menjadi duet maut yang mematikan di lini depan PSIS nantinya.

Hal itu pula yang disampaikan komentator dan pengamat sepak bola, Binder Singh, dalam unggahan di akun Youtube-nya.

"Masih ada Hari Nur juga di PSIS, walaupun musim lalu tidak banyak mencetak gol, tapi dia pemain yang bagus, dia perlu rekan di depan yang bisa membantunya," ujarnya.

Kehadiran Carlos Fortes mestinya juga bisa diambil dari sisi positif. PSIS Semarang yang didominasi oleh pemain muda, bisa belajar dari pemain asing asal Portugal tersebut.

"PSIS punya struktur tim yang sangat kuat, punya banyak pemain muda. Pemain muda ini perlu dikombinasikan dengan pemain berkualitas, yang bisa jadi mentor mereka."

"Ini langkah yang tepat dari manajemen klub untuk bisa menambal kekurangan tim ini, agar bisa bersaing di papan atas musim depan," pungkas Binder Singh mengakhiri.