4.2K
In-depth
Pemain Terbaik Liga 1 Selalu Digondol Asing, Ke Mana Para Bumiputra?
© PSSI

Pelatih Timnas U-16, Bima Sakti. Foto: PSSI
Menanti Para Bumiputra Kembali
Mundur satu dekade lagi, Widodo C. Putro pernah menjadi pemain terbaik Ligina 1994-95 bersama Petrokimia, disusul Ronny Wabia dari Persipura, pada tahun 1995-96.
Kemudian, siapa yang tak kenal dengan Nuralim, pemain Bandung Raya yang jadi pemain terbaik Ligina 1996-97. Capaian ini diteruskan Ali Sunan PSIS, tahun 1998-99.
Jangan lupa, ada Bima Sakti dari PSM Makassar yang sukses mengamankan titel pemain terbaik Liga Indonesia 1999-2000.
Rata-rata dari pemain lokal yang pernah jadi pemain terbaik Liga Indonesia, telah pensiun, bahkan sudah menjadi pelatih.
Tentu Bima Sakti Cs berharap suatu saat, akan ada lagi pemain-pemain 'bumiputra' yang bisa menyabet titel pemain terbaik, khususnya di pentas Liga Indonesia.