Liga Indonesia

Sering Didesak Netizen, Bima Sakti Teguh Tak Pakai Pemain Keturunan di Timnas U-16

Senin, 4 April 2022 16:21 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Indra Citra Sena
© Da'Yerimon/Football265.com
Asisten pelatih Timnas U-16, Markus Harison dan Firmansyah pantau laga Piala Soeratin U-15. Foto: Da'Yerimon/Football265.com Copyright: © Da'Yerimon/Football265.com
Asisten pelatih Timnas U-16, Markus Harison dan Firmansyah pantau laga Piala Soeratin U-15. Foto: Da'Yerimon/Football265.com
Banyak Kompetisi Usia Muda

Saat ini, pembinaan atau kompetisi untuk pesepak bola muda cukup banyak digulirkan mulai dari Elite Pro Academy U-16, Piala Soeratin, maupun yang dari pihak swasta seperti Liga Kompas, TopSkor, dan lainnya. 

Dari kompetisi tersebut, banyak bermunculan pemain potensial yang bisa dikasih kesempatan mengikuti seleksi timnas Indonesia U-16. 

"Kemarin kami bicara juga di webinar, saya pikir U-16 diberdayakan pemain yang di Indonesia dari Piala Soeratin, EPA dan lainnya, karena ini kesempatan mereka," jelas Bima Sakti.

"Kalau senior silahkan (pakai keturunan) kalau bicara jangka pendek dan prestasi. Tapi, harus usia emas sehingga bertahan lama di timnas. Harus benar-benar punya kualitas lebih dari pemain lokal," tuntasnya.