Hajar Bayern Munchen, Unai Emery Malah Ejek Tottenham Hotspur Puasa Gelar
Sebelum menunjuk Eddie Howe, Newcastle terlebih dahulu membujuk Unai Emery, agar mau menjadi nahkoda anyar mereka, namun pria Spanyol itu menolak tawaran meggiurkan itu.
Pada bulan Oktober 2021 The Athletic menngklaim bahwa Newcastle telah mempunyai dua nama pelatih yang siap mengisi kursi kepelatihan di St James Park.
Unai Emery disebut-sebut sebagai kandidat terkuat saat itu. Setelah berpikir panjang mantan pelatih Arsenal itu memilih untuk tetap tinggal di Spanyol.
Dalam wawancara dengan The Athletic, ia sempat tertarik dengan proyek Newcastle. Unai Emery juga sempat berbincang dengan Presiden Villarreal mengenai kemungkinannya kembali ke Inggris
“Newcastle meminta saya untuk membangun dari bawah ke atas, dan saya sangat menyukai ide tersebut”, ujar Unai Emery.
“Liga Inggris merupakan kompetisi yang ataktif untuk semua pelatih. Jadi ketika Newcastle menelepon saya langsung memikirkan untuk kembali ke Inggris, bagi saya itu adalah sebuah kebanggan dan kepuasan” imbuhnya.
Namun setelah berpikir keras dan berbicara dengan Presiden Villarreal ia memutuskan untuk bertahan. Ia mengingat, bahwa Kapal Selam Kuning masih menginginkan dirinya, terlebih Villarreal juga tampil di Liga Champions.
Unai Emery mencatatkan 19 kemenangan,11 hasil seri, dan mengalami 13 kali kekalahan di semua kompetisi musim ini.
Ia juga masih memiliki beberapa PR untuk membawa Villarreal masuk kedalam 4 besar. Pasukan Kapal Selam Kuning masih tertahan di peringkat ke-7, terpaut 12 angka dari Sevilla yang berada di posisi ke-4.
Selanjutnya, Unai Emery akan memimpin pasukannya bertanding di Liga Spanyol pada Sabtu (09/04/22) saat menjamu Athletic Club.