Lahir di Malmo 23 tahun lalu, Mattias Svanberg mengawali karier sepakbolanya bersama klub dari kota asalnya itu.

Tampil gemilang di tim junior, ia diberi kontrak magang dengan tim utama Malmo pada Juli 2015 yang dilanjutkan dengan kontrak profesional setahun kemudian.

Sang gelandang muda pun kemudian menjalani debut di kasta tertinggi Liga Swedia dengan menghadapi Ostersunds, di mana ia masuk di menit ke-82 dan langsung mencetak assist untuk membantu timnya menang 4-1.

Pada 26 Oktober 2016, ia menjadi starter untuk pertama kali dan tampil gemilang dengan mencetak 1 gol dan 1 assist untuk membawa Malmo mengalahkan Falkenbergs dan menyegel gelar Liga Swedia.

Musim berikutnya, Svanberg tak tergusur dari tempat utama dan kembali membawa Malmo menjuarai liga domestik untuk 2 musim beruntun.

Penampilan gemilangnya pun memikat Bologna yang kemudian memboyongnya pada bursa transfer musim panas 2018. Sang pemain diboyong dengan banderol hanya 5 juta euro dan kontrak 5 tahun.

Menjalani debut di Liga Italia dengan kekalahan 0-1 dari Genoa pada September 2018, Mattias Svanberg butuh beberapa waktu untuk beradaptasi.

Selain usai yang baru 19 tahun ketika itu, bermain bersama Bologna juga merupakan pengalaman pertama bermain di luar Swedia. Namun, perlahan-lahan sang gelandang muda menunjukkan kualitasnya.

Ia mulai menjadi pemain utama musim lalu, di mana ia tampil 35 kali di semua kompetisi dan mencetak 5 gol serta 2 assist. Peran itu pun masih terus ia pertahankan hingga musim ini.

Berposisi natural sebagai gelandang tengah, Mattias Svanberg juga piawai menjadi gelandang bertahan. Ia dikenal memiliki sepakan jarah jauh yang mematikan, dan juga piawai melepaskan umpan terobosan.