Menurut  Il Giornale, tweet tersebut tak luput dari perhatian Elliott Management. Perusahaan yang berbasis di Amerika Serikat tersebut kabarnya tak terlalu senang dengan manuver Mohammed Al Ardhi.

Kabarnya, Elliot Management mengirim pesan keras pada bos Investcorp tersebut usai koar-koar akan membeli AC Milan.

"Tanda tangan dulu, lalu bicara," kata Elliott Management seperti yang dilaporkan oleh Il Giornale.

Elliott Managemet saat ini masih menjadi pemilik saham mayoritas AC Milan sejak tahun 2018, usai skandal utang yang melilit Li Yonghong.

Sebelumnya, untuk memiliki AC Milan, Li Yonghong harus menggelontorkan dana fantastis sebesar 740 juta euro atau lebih dari Rp12 triliun.

Selain Elliott Management, ia kabarnya juga berutang ratusan juta euro dari pinjaman dana di luar negeri.

Drama utang Li Yonghong pun berkesudahan usai Elliott Management dikukuhkan sebagai pemilik resmi AC Milan, dengan saham klub sebesar 99,93 persen pada 2018.

Kini, setelah kurang lebih empat tahun, muncul kabar AC Milan bakal dilepas. Adapun calon pembeli tunggalnya adalah Investcorp, yang berasal dari Bahrain.

Investcorp adalah perusahaan dana investasi global yang fokus pada lini bisnis berupa ekuitas swasta, real estate,infrastruktur, manajemen kredit, dan modal strategis.

Dipimpin oleh Mohammed Alardhi, aset dana yang dikelola Investcorp berhasil melonjak dari 10 miliar menjadi 42 miliar dolar AS.