Ilkay Gundogan

Ilkay Gundogan datang ke Etihad Stadium pada Juni 2016 alias hanya 2 bulan sebelum Sane. Sang gelandang diboyong dari Borussia Dortmund dengan biaya 20 juta pounds dan menjadi pembelian pertama Pep Guardiola.

Di musim pertamanya, cedera parah yang terjadi pada bulan Desember membuat Gundogan absen di sepanjang paruh kedua sehingga hanya tampil 16 kali sepanjang musim.

Namun, musim berikutnya, ia mulai menjadi andalan utama di lini tengah meski beberapa kali menjadi korban kebijakan rotasi Guardiola.

Gundogan sendiri masih bertahan di Manchester City saat ini meski musim lalu santer disebut bakal hengkang.

Sejauh ini, ia sudah mencatatkan 246 penampilan bersama City dan mencetak 47 gol serta 33 assist, dan memenangi setidaknya 3 trofi Liga Inggris dan 1 Piala FA.

Kevin de Bruyne

Tampil gemilang bersama Wolfburg, Kevin de Bruyne didatangkan oleh Man City pada musim panas 2015 alias hanya setahun sebelum Gundogan dan Sane.

Di musim pertamanya, pemain Belgia ini langsung menjadi pilihan utama pelatih City ketika itu yakni Manuel Pellegrini. Ia pun membayar kepercayaan itu dengan torehan 17 gol dan 15 assist dari 45 laga.

Kemampuan mencetak gol dan assist yang sama baiknya itu membuat de Bruyne tetap menjadi andalan, meski tongkat kepelatihan City beralih dari Pellegrini ke Pep Guardiola pada musim panas 2016.

Menjalani musim ketujuhnya bersama Manchester City, Kevin de Bruyne kini dikenal sebagai salah satu playmaker terbaik sekaligus raja assist, lewat catatan 115 assist dari 299 penampilan.

Kevin de Bruyne pun menjadi salah satu kunci sukses City meraih sejumlah gelar termasuk 3 Liga Inggris, 1 Piala FA, dan 5 Piala Liga.