In-depth

Digusur Conte dari PSG dan Gagal ke MU, 3 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Mauricio Pochettino

Minggu, 24 April 2022 13:23 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
© Chris Brunskill/Fantasista/Getty Images
Ekspresi Kegemibaraan Mauricio Pochettino usai bawa Tottenham lolos final Liga Champions, Kamis (09/05/18), Copyright: © Chris Brunskill/Fantasista/Getty Images
Ekspresi Kegemibaraan Mauricio Pochettino usai bawa Tottenham lolos final Liga Champions, Kamis (09/05/18),
Petualangan di Liga Baru

Juventus

Tampil buruk saat dilatih Andrea Pirlo musim lalu, Juventus mendepak sang legenda hidup dan memulangkan Massimiliano Allegri yang menghadirkan 5 gelar scudetto.

Namun, kinerja Juventus bersama Allegri tak lebih baik. Hingga pekan ke-33, Si Nyonya Tua masih tercecer di peringkat 4. Situasi ini pun membuat para penggemar mendesak agar Allegri didepak.

Dua nama disebut menjadi kandidat yakni Conte dan Zinedine Zidane. Namun, jika Conte ke PSG menggantikan Pochettino dan Zidane disebut lebih tertarik ke timnas Prancis, Pochettino berpeluang menjadi juru taktik anyar Juventus.

Pochettino sendiri dikenal memiliki permainan yang lebih atraktif dibandingkan Allegri yang lebih pragmatis, sehingga sesuai dengan keinginan fans. Apalagi, ia sudah berpengalaman juara bersama PSG.

Namun, mininnya pengalaman terkait Liga Italia dengan Pochettino belum pernah bermain atau melatih di Serie A bisa menyulitkannya beradaptasi.

Atletico Madrid

Satu lagi tim raksasa Eropa yang berpeluang berganti pelatih adalah Atletico Madrid. Pasalnya, kinerja Los Rojiblancos tak memuaskan musim ini dengan tertahan di peringat 4 Liga Spanyol.

Luis Suarez dkk pun dipastikan nirgelar setelah kandas di 16 besar Copa del Rey, semifinal Supercopa, dan perempat final Liga Champions.

Situasi ini pun memunculkan wacana pendepakan Diego Simeone, sebagai bentuk penyegaran karena pelatih Argentina itu sudah membesut klub selama 11 tahun.

Peluang Mauricio Pochettino merapat ke Wanda Metropolitano pun cukup terbuka, mengingat Atletico Madrid sempat membidiknya pada awal 2020 ketika ia menganggur usai dipecat Tottenham.

Pochettino sendiri cukup familier dengan Liga Inggris karena pernah bermain dan melatih Espanyol. Di sisi lain, ia pun bisa menghadirkan identitas baru bagi Atletico yang dikenal sebagai tim defensif di era Simeone.