"Setelah berbulan-bulan janji tidak ditepati dan dibangkucadangkan hanya karena saya menagih hak. Saya pikir kini saya perlu melangkah. Saya berada di situasi yang berat dan sulit pada tahun ini," sambungnya lagi.

Marko Simic tidak bisa memberi toleransi lagi pada kondisi ini. Pasalnya dia merasa ada beberapa orang yang telah membahayakan kariernya.

"Dari lubuk hati yang terdalam, saya mencintai klub ini, kota ini, saya mencintai kalian semua. Kita telah mencatatkan sejarah dan merayakan momen yang tak terlupakan bersama."

Baca Selengkapnya Liga 1: Marko Simic Tinggalkan Persija, Bagus Kahfi Kirim Pesan Menyentuh dari Belanda