Seusai jeda, Thomas Tuchel langsung melakukan rotasi dengan mengganti Marcos Alonso Mendoza dan memasukan Saul Niguez jelang babak kedua dimulai.

Adanya tenaga baru membuat serangan Chelsea lebih efektif. Alhasil, pada menit ke-56 wasit memberikan hadiah penalti kepada tuan rumah setelah Romalu Lukaku dilanggar di dalam kotak terlarang.

Maju sebagai eksekutor, eks bomber Inter Milan itu tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk membuat The Blues unggul 1-0 atas tim tamu.

Tiga menit berselang, Romalu Lukaku kembali mencatatkan namanya di papan skor. Ia melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang gagal ditepis Jose Sa.

Tertinggal dua gol membuat Wolves bangkit dan berbalik melakukan tekanan. Alhasil, mereka mampu memperkecil ketertinggalan pada menit ke-79 lewat pemain pengganti, Francisco Trincao.

Gol itu mampu menambah motivasi tim besutan Bruno Lage untuk menyamakan kedudukan. Usaha mereka tidak sia-sia, setelah Conor Coady mampu mencetak gol pada menit ke-90+7.

Tidak lama setelah gol itu, wasit kemudian meniupkan peluit akhir tanda berakhirnya pertandingan. Ekspresi kekecewaan terlihat jelas diwajah pemilik baru Chelsea, Todd Boehly.