Menjadi rekrutan yang belum lama mendarat di Liverpool, Luis Diaz harusnya tidak terbebani dengan tekanan maupun ekspektasi besar untuk selalu tampil hebat di lapangan.

Publik mungkin akan mengerti ketika pemain butuh beradaptasi di habitat barunya. Akan tetapi, Luis Diaz berbeda.

Seperti diketahui, Liverpool belakangan memang dihadapkan pada hari-hari ekstra berat sebagai calon peraih quadruple musim ini.

Rentetan jadwal padat yang tiada henti berpotensi besar menguras stamina para pemain secara fisik dan juga mental.

Dalam kurun waktu beberapa hari terakhir, Liverpool pun butuh sosok penyelamat di tengah ‘kelelahan’ mereka ini.

Dan Luis Diaz adalah jawabannya. Ada semacam ‘jimat’ keberuntungan yang melekat padanya saat terjun membantu tim yang sedang kesulitan.

Golnya ke gawang Tottenham Hotspur semalam adalah wujud perjuangan dari seorang pemain yang tampil berani dalam mendobrak jalan buntu yang sedang dihadapi rekan-rekannya.

Meski menelan kekecewaan karena hasil imbang, setidaknya Liverpool bisa menghitung gol tunggal Luis Diaz itu sebagai kontribusi penting musim ini dalam mengejar gelar quadruple.

Bayangkan saja jika gol tersebut tidak ada, mungkin saat ini Liverpool sedang meratapi nasib lantaran terpeleset di tengah jalan menuju takhta juara.

Namun tidak hanya melawan Tottenham Hotspur, Luis Diaz juga menampilkan keajaibannya ketika Liverpool berhadapan dengan Villarreal di leg kedua semifinal Liga Champions tempo hari.