Uji Coba Persita vs PSM Berakhir Imbang, Eks Persija Cetak Gol Penyelamat
Sementara itu, pelatih PSM, Bernardo Tavares mengatakan laga berjalan bagus. Kedua tim saling jual beli serangan, terutama di babak kedua.
"Babak pertama kami main bagus dibanding Persita. Kami punya banyak empat peluang dan satunya jadi gol," ujar Bernardo.
"Babak kedua Persita tampil lebih baik dan punya peluang. Kami juga sempat dapat peluang one on one tapi belum gol dan saya pikir Persita puny tim dan pemain yang bagus, demikian juga dengan fasilitas dan suporternya," lanjutnya.
Pelatih asal Portugal itu juga menyoroti wasit yang kurang tegas di babak pertama. Bernardo menilai striker PSM, Everton Nascimento harusnya bisa cetak gol jika tidak dilanggar.
"Babak perrama wasit tidak memberikan penalti, padahal terlihat ada pelanggaran ke Everton yang ditarik oleh pemain nomor 50. Kalau tidak dilanggar mungkin Everton cetak gol, tapi itu sering terjadi di sepak bola," tuntasnya.