Nasi sudah menjadi bubur. Timnas Indonesia U-19 harus mengakui kekalahan 2-0 dari Meksiko, dan mengubur mimpinya untuk lolos ke semifinal Toulon Tournament 2022.

Jika diambil sisi positifnya, Timnas U-19 telah merasakan betapa ketatnya laga persahabatan sekelas Toulon Tournament.

Mereka akan menghadapi laga yang lebih ketat lagi di Piala Dunia U-20 2023 nanti. Apalagi, Indonesia berstatus sebagai tuan rumah, ada harapan yang mereka emban.

Pengamat sepak bola, Binder Singh mengaku tak senang saat Timnas U-19 bermain lebih kasar melawan Meksiko.

"Yang juga membuat saya bingung, kok permainannya keras menjurus ke kasar, karena faktanya, pemain Timnas U-19 melakukan begitu banyak pelanggaran."

"Saya perlu jujur, pemain Timnas U-19 lebih bermain sebagai individu daripada secara tim, ini sangat berbahaya, karena tim ini dipersiapkan untuk Piala Dunia U-20."

"Mereka harus cepat belajar untuk bermain secara taktis, karena bisa jadi ini yang akan menjadi lawan-lawan mereka di Piala Dunia U-20 tahun depan," ungkap Binder Singh.

"Jangan sampai nanti di Piala Dunia, Timnas Indonesia U-19 bermain seolah-olah mereka baru belajar main bola. Apalagi kita ini tuan rumah, setidaknya harus lolos fase grup."

Sekadar informasi, Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 akan segera digelar pada 10-18 September 2022. Total ada 44 negara yang mengikuti, yang dibagi ke dalam 10 grup.