Christian Pulisic

Meski berposisi asli di kanan, Christian Pulisic musim lalu kerap ditempatkan di sisi kiri dalam duet gelandang serang Chelsea, dengan sisi kanan diisi oleh Mason Mount.

Kedatangan Raheem Sterling yang berposisi natural di kiri jelas akan membuat pos yang ditempati Pulisic itu berpotensi besar menjadi milik Sterling.

Apalagi dengan sumbangan 8 gol dan 5 assist musim lalu, torehan Pulisic kalah jauh dari Sterling yang menorehkan 17 gol dan 9 assist.

Dengan adanya minat dari Liverpool terhadap Christian Pulisic sebagai pengganti Sadio Mane, bukan tidak mungkin Chelsea takkan keberatan melepasnya dengan harga yang sesuai.

Callum Hudson-Odoi

Padatnya lini serang Chelsea musim lalu membuat Callum Hudson-Odoi kesulitan merebut tempat utama dan tercatat hanya tampil 28 kali, yang merupakan penampilan terkecilnya dalam 3 musim terakhir.

Hadirnya Sterling yang sama-sama piawai bermain di kiri maupun kanan jelas akan membuat Callum Hudson-Odoi makin sulit mendapatkan tempat.

Dengan catatan hanya 3 gol dan 6 assist musim lalu, Hudson-Odoi berpotensi hanya akan menjadi pilihan terakhir Thomas Tuchel musim depan.

Michy Batshuayi

Keberadaan Timo Werner, Romelu Lukaku, dan Kai Havertz di lini depan Chelsea musim lalu membuat Michy Batshuayi harus terbuang dengan dipinjamkan ke Besiktas.

Situasi ini diyakini takkan akan berubah musim depan dengan kedatangan Gabriel Jesus. Bahkan jika ada salah satu penyerang Chelsea musim ini yang hengkang, Batshuayi tetap hanya akan jadi pilihan keempat.

Besar kemungkinan, Michy Batshuayi akan kembali dipinjamkan musim depan. Catatan 14 golnya bersama Besiktar musim lalu pun diharapkan bisa menarik perhatian klub-klub peminat.