Bola Internasional

Kalahkan Duka, Marc Klok Sukses jadi Pahlawan Timnas Indonesia vs Kuwait

Kamis, 9 Juni 2022 10:32 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Yosef Bayu Anangga
© REUTERS/Chalinee Thirasupa
Pemain Indonesia Marc Klok. Foto: REUTERS/Chalinee Thirasupa Copyright: © REUTERS/Chalinee Thirasupa
Pemain Indonesia Marc Klok. Foto: REUTERS/Chalinee Thirasupa
Nyaris Pulang Kampung Selamanya Karena Wafatnya Ayah Angkat

“Ketika dia pergi pada 11 April 2017, saya merasa sedih. Saya masih ingat bertanya kepada ayah tiri Klok, Ton, 'Bagaimana jika sesuatu yang buruk terjadi di keluarga kita? Marc akan pergi sangat jauh'," ujar Lia seperti dikutip dari GOAL.

"Ton berusaha menenangkan saya, dan mengatakan: 'Jangan khawatir, semua akan baik-baik saja',” yang kemudian tidak jadi nyata.

Sehari setelahnya Ton yang sudah Marc Klok anggap sebagai bagian dari keluarga sendiri justru ditemukan tewas akibat bunuh diri.

Usia mendengar kabar tersebut Klok yang baru menginjakkan kaki di Makassar, Indonesia, langsung berniat untuk membatalkan kontraknya bersama PSM.

Beruntung sang ibunda berhasil membujuknya bertahan. Lia bahkan berniat untuk mendampingi karier sang putra di Indonesia meski harus meninggalkan Belanda.

Keputusan tersebut berbuah manis karena kemudian Marc Klok bisa menjadi salah satu pemain terbaik Liga 1 dan membawa PSM Makassar kembali bersaing di papan atas.

Bahkan di debutnya yang disaksikan oleh pihak keluarga, pemain yang berjuluk Ewaklok saat di PSM tersebut sukses bikin gol yang kemudian ia persembahkan untuk Ton.

“Perjalanan pertama (ke Indonesia) sangat gila buat saya. Sangat berat, dan penuh air mata, tapi juga sangat memberikan arti. Saya duduk di tribun VIP ketika Marc menjalani debut,” sambung Lia.

“Dia mencetak gol dengan tendangan bebas yang menjadi ciri khasnya, dan berlari menuju kami, serta mengirimkan gestur cium dengan tangannya. Kepada media, dia menyatakan gol itu sebagai tribut untuk Ton.”