Selepas jeda, Arema FC yang berhasrat cetak gol penyama kedudukan langsung bermain menyerang dan mendominasi permainan.

Namun seperti di babak pertama, serangan balik PSM beberapa kali berhasil menyulitkan pertahanan Arema FC.

Laskar Juku Eja bahkan berhasil ciptakan peluang pertama melalui sepakan Wiljan Pluim. Sayang, upayanya yang memanfaatkan tendangan pojok masih bisa diantisipasi sempurna oleh Adilson Maringa.

Pada menit ke-54’, Arema FC mendapat peluang pertama di babak kedua melalui sepakan freekick Rizky Dwi, sayangnya bola eksekusi tersebut masih jatuh tepat di pelukan kiper PSM.

Sepuluh menit berselang, Singo Edan kembali berikan ancaman dan kali ini melalui sundulan Sergio Silva usai memanfaatkan freekick, namun lagi-lagi kiper Reza Arya Pratama tampil tenang dan berhasil menangkap bola.

PSM yang terus mendapat gempuran, hampir mencetak gol kedua andai tendangan Wiljan Pluim lewat skema serangan balik tak mampu diantisipasi dengan sempurna oleh Adilson Maringa.

Lima menit jelang laga usai di waktu normal, Arema FC dapat peluang emas lewat sontekan Ilham Udin Armaiyn, namun upayanya belum bisa menembus gawang Reza Arya Pratama.

Meski banyak ciptakan peluang, namun hingga peluit panjang berbunyi Arema FC gagal membuka skor dan membuat kedudukan 0-1 untuk keunggulan PSM tetap terjaga.

Dengan hasil ini, Arema FC pun melorot ke dasar klasemen Grup D Piala Presiden 2022 sementara PSM berhasil puncaki grup dengan perolehan tiga angka.