In-depth

3 Pemain Timnas Indonesia Bakal Bersinar di Piala AFF U-19 2022: Ada Penghancur Klub-klub Inggris

Selasa, 21 Juni 2022 14:35 WIB
Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
© Garuda Select
Selebrasi Hokky Caraka, pemain nomor 10 di skuat Garuda Select 4 Copyright: © Garuda Select
Selebrasi Hokky Caraka, pemain nomor 10 di skuat Garuda Select 4
Hokky Caraka

Di Piala AFF U-19 2022, Hokky Caraka diprediksi akan menjadi andalan Shin Tae-yong di lini depan. Striker berusia 17 tahun ini sudah memiliki pengalaman bermain di Eropa karena dua kali mengikuti pelatihan Garuda Select.

Hokky Caraka juga dijuluki sebagai penghancur klub-klub Inggris. Ia sukses mencetak 14 gol saat mengikuti pelatihan Garuda Select jilid empat di Inggris tahun lalu.

Saat berduet dengan Faiz Maulana, raihan 14 gol itu membuat pemain kelahiran Gunung Kidul ini menjadi top skor Garuda Select jilid empat.

Tidak hanya itu, Hokky Caraka juga sudah sempat merasakan kerasnya pertarungan Liga 1 2021-2022 lalu dengan diberikan kesempatan bermain oleh PSS Sleman sebanyak tiga laga dari bangku cadangan.

Ronaldo Kwateh

Striker yang masih berusia 17 tahun ini menjadi pusat perhatian banyak media olahraga Vietnam saat mengikuti ajang SEA Games 2021 lalu.

Kemudian di ajang Toulon Tournament 2022 belum lama ini, Ronaldo Kwateh kembali mencuri perhatian media Prancis. Ia disebut oleh salah satu wartawan sebagai salah satu bintang besar Timnas Indonesia.

Di Toulon Tournament 2022, Timnas Indonesia U-19 memang mengandalkan dua sosok di lini yakni Ronaldo Kwateh dan Hokky Caraka.

Di bawah asuhan bawah asuhan pelatih Dzenan Radoncic, Ronaldo Kwateh dan Hokky Caraka yang menjadi tulang punggung mampu membawa Garuda Muda meraih peringkat ke-10.

Saat itu Garuda Muda memang kesulitan menghadapi negara-negara kuat yang memiliki ranking FIFA jauh di atas Indonesia.

Namun mereka sukses membuat sejarah dengan meraih kemenangan atas Ghana U-20 di babak penyisihan Grup B. Mereka juga hanya kalah tipis 0-1 dari Venezuela, 0-2 dari Meksiko dan terakhir kalah adu penalti dari Aljazair dengan skor 3-4.