Laga memasuki 20 menit awal babak pertama, kedua tim saling melancarkan serangan. Namun tak ada gol yang tercipta.

Arema FC akhirnya mampu memecah kebuntuan di menit ke-30. Adalah Riski Dwi yang mampu mencatatkan namanya di papan skor.

Bermula dari situasi tendangan bebas, Riski Dwi mengarahkan bola ke pojok kanan gawang PSIS Semarang. Bola pun meluncur deras dan membuat Arema FC unggul 1-0.

Tertinggal satu gol, PSIS Semarang langsung terpantik dan menggencarkan serangan. Namun hingga peluit babak pertama berakhir, skor 1-0 tak berubah. Singo Edan pun unggul agregat 3-0 atas Mahesa Jenar.

Memasuki babak kedua, baik PSIS Semarang maupun Arema FC langsung tampil ngegas dan ingin mencetak gol.

Bahkan, Singo Edan mendapat dua kali peluang emas lewat Abel Camara namun tak satupun yang menghasilkan gol.

Arema FC akhirnya sukses menambah kedudukan via M Rafli di menit ke-74. Bomber Timnas Indoenesia tersebut mampu mencatatkan namanya di papan skor usai mencocol bola muntah yang gagal diselamatkan oleh Redondo.

Unggul 2-0, Arema FC mengendurkan tempo serangan. Situasi tersebut dimanfaatkan PSIS Semarang untuk menggempur pertahanan tuan rumah.

Arema FC pun dipaksa bermain di area pertahanan sendiri. Gol yang ditunggu Mahesa Jenar akhirnya datang di menit-menit akhir babak kedua via Jonathan Castillana. Skor pun berubah jadi 2-1.

Hingga peluit panjang berbunyi skor 2-1 tak berubah. Hasil ini membuat Arema FC lolos ke partai puncak Piala Presiden 2022 dengan agregat 4-1.