Bursa Transfer

Bursa Transfer: Ogah Tumpuk Striker Bangkotan, AC Milan Tolak Top Skor 3 Liga Top Eropa!

Kamis, 14 Juli 2022 10:40 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Prio Hari Kristanto
© REUTERS/Cesar Olmedo
Luis Suarez saat memperkuat Timnas Uruguay. Copyright: © REUTERS/Cesar Olmedo
Luis Suarez saat memperkuat Timnas Uruguay.
Dapat Banyak Tawaran

Luis Suarez di usianya yang sudah uzur masih jadi properti panas di bursa transfer kali ini seiring banyaknya klub yang inginkan jasanya.

Sebelum ini pemain yang pernah meraih gelar top skor di Eredivisie Belanda, Liga Inggris, dan Liga Spanyol tersebut sempat dihubungkan dengan banyak kesebelasan Major League Soccer (MLS).

Suarez sama sekali tidak menutup pintu untuk merumput di Amerika Serikat meski targetnya adalah bertahan di Eropa selama mungkin namun ia punya banyak perhitungan sebelum memutuskan pergi ke sana.

Tim yang ia mau bela harus punya kans untuk mengejar gelar juara dan mereka belum tentu punya slot untuk mendatangkan pemain bergaji luar biasa atau yang biasa disebut designated players.

Kembali berkarier di Amerika Selatan, benua tempatnya berasal, juga sempat menggugah bagi Suarez terutama dengan adanya tawaran dari River Plate.

River adalah kesebelasan raksasa dari Argentina dan peluang untuk menjuarai Copa Libertadores, Liga Champions Amerika Latin, tampaknya sangat menarik bagi eks Liverpool dan Ajax Amsterdam tersebut.

Sayangnya River sudah tereliminasi dari Copa Libertadores 2022 usai disingkirkan Velez Sarsfield di babak 16 besar dan Luis Suarez pun membatalkan niatannya untuk bergabung.

Itulah kenapa AC Milan kemudian dihubungkan dengan Suarez. Rasa laparnya yang masih besar untuk ukuran pemain veteran sepertinya akan cocok untuk dimanfaatkan oleh Il Diavolo Rosso.

Hanya saja saat ini di San Siro sudah banyak bomber tua yang tinggal. Termasuk Olivier Giroud (35) dan Zlatan Ibrahimovic (40).

Jika memaksa untuk mendatangkan Luis Suarez pada bursa transfer kali ini, maka AC Milan akan punya lini depan yang mungkin kurang bisa diandalkan dalam jangka waktu panjang dan dengan target mempertahankan titel Liga Italia itu bukan situasi ideal.