Tragedi Dybala Siap Terulang! AS Roma Bakal Bikin Sakit Hati Klub Milan Lagi Musim Ini
Pindah ke Liga Italia menuju AS Roma pada bursa transfer musim panas ini bisa dibilang adalah langkah paling logis untuk Japhet Tanganga. Pasalnya di Tottenham Hotspur tidak ada tempat baginya.
Kembali bersinarnya Eric Dier sebagai bek tengah bersama Ben Davies dan Christian Romero musim lalu akan menyulitkannya untuk berebut tempat di starting XI.
Belum lagi masih ada Davinson Sanchez dan juga rekrutan anyar dari Barcelona yakni Clement Lenglet yang rasanya tidak mungkin jadi cadangan saja.
Meski tidak bisa menjadi pemain reguler di London Utara, bukan berarti Tanganga adalan pemain yang buruk.
Mantan manajer Tottenham yang kini menukangi Roma, Jose Mourinho, adalah salah satu orang yang percaya pada bakat pemain timnas Inggris junior tersebut saat masih bertugas di New White Hart Lane.
The Special One adalah pelatih yang mempromosikan Japhet Tanganga sepenuhnya ke skuat senior Tottenham Hotspur pada awal 2020 dan memberinya debut starter di Liga Inggris dalam big match kontra Liverpool.
Mourinho senang pada Tanganga karena ia pemain enerjik dan bisa ditempatkan sebagak bek tengah maupun kanan. Total sang juru taktik memainkannya 21 kali di semua ajang sampai akhirnya dipecat di April tahun lalu.
Maka dari itu menyusul sang manajer ke AS Roma adalah solusi tepat untuk karier Japhet Tanganga. Terlebih jika AC Milan memilih berpaling ke target lain di bursa transfer.