Banyaknya stadion yang baru dibangun oleh Qatar, membuat Piala Dunia 2022 ini disebut-sebut sebagai Piala Dunia termahal dengan anggaran 200 miliar dolar untuk infrastruktur.

Infrastruktur itu meliputi pembangunan jalan raya, stadion, hotel, dan sejumlah teknologi canggih untuk digunakan di stadion.

Salah satu teknologi canggih yang terbenam seperti stadion ber-ac. Qatar merupakan negara dengan suhu yang tinggi saat siang hari. 

Qatar pun memberanikan diri untuk menyediakan stadion ber AC. Seluruh stadion di Qatar akan ber AC dan memberikan kenyamanan bagi para penggemar.

Tumbalkan Banyak Korban

Pemerintah Qatar yang melakukan pembangunan besar-besaran untuk menggelar Piala Dunia harus mendapat kabar miring, setelah ada laporan menelan banyak korban jiwa pekerja migran dalam pembanguna infrastruktur.

Miris, sepanjang durasi pembangunan mega proyek, terungkap sedikitnya 6.500 pekerja migran sudah berguguran. Demikian temuan terbaru dari media Inggris Guardian (23/02/2021).

Berdasarkan dokumen dari otoritas Qatar dan pihak-pihak kedutaan, mereka berhasil mengumpulkan data kematian 5.927 migran asal India, Bangladesh, Nepal dan Sri Lanka selama 2011-20, ditambah 824 korban jiwa dari Pakistan antara 2010-20.

Terdapat Sejumlah Larangan

Qatar akan menjadi negara muslim pertama yang menggelar Piala Dunia. Sehingga mereka bersikukuh melarang keberadaan alkohol di dalam stadion selama Piala Dunia 2022. 

Meski begitu, panitia memberi kelonggaran untuk para suporter di waktu dan tempat tertentu.

Pembahasan soal alkohol yang tak sejalan dengan aturan agama Islam sudah terjadi sejak negara semenanjung Arab itu ditunjuk sebagai tuan rumah.

Menenggak alkohol di tempat umum merupakan tindakan ilegal di Qatar, namun panitia mencoba berkompromi jelang kehadiran jutaan suporter yang sebagian besar berasal dari negara-negara yang tak mempermasalahkan hal tersebut.

Selain alkohol, Qatar juga melarang adanya seks bebas. Pertaturan itu dikeluarkan oleh pihak kepolisian.

“Seks sangat dilarang, kecuali Anda datang sebagai suami dan istri. Saya pastikan takkan ada cinta satu malam di sepanjang turnamen,” kata kepolisian Qatar, mengutip dari Sportskeeda.

“Setiap orang harus menjaga pikiran mereka, kecuali jika mereka ingin dipenjara. Pada dasarnya, ini untuk pertama kalinya di ajang Piala Dunia ada larangan seks,” lanjut pihak kepolisian.