Lebih lanjut, Carlos Fortes kemudian menjelaskan bahwa perawatan masase cedera olahraga seperti ini baru dilakukan dua kali seumur hidupnya.

Kemudian, penyerang yang sempat tampil garang di awal Piala Presiden 2022 ini menyebut bahwa overused yang melanda kaki kanannya terjadi karena cedera yang pernah melanda kaki kiri.

“Lutut kiri saya pernah ada masalah, sehingga kaki kanan saya lebih banyak digunakan, sehingga menimbulkan masalah,” ujar Fortes.

“Anda lihat kan ada perbedaan besar otot, sehingga nampak bagian mana yang lebih banyak digunakan,” imbuhnya.

Namun demikian, ketika melakukan pijat, Fortes nampak mengerang kesakitan, sehingga Arif Setiawan mengungkap bahwa pemijatan ini akan berlangsung lima menit saja.

Pada pemijatan tahap kedua, pemain PSIS Semarang ini masih nampak mengerang kesakitan di awal proses, meskipun tak lama kemudian rasa sakit tersebut nampaknya tak mulai berkurang.

“Ini besok mainnya full ini,” ujar Arif Setiawan sambil memijat Carlos Fortes.

Selepas terapi, Carlos Fortes kemudian mencoba melakukan uji jalan kaki dan mencoba beberapa pergerakan yang mulanya menimbulkan rasa sakit.

“Tidak ada nyeri. 100 persen,” ujar Fortes sambil mencoba berlari-lari kecil.