In-depth

Apa Kabar Riccardo Saponara, Sang 'Kutukan' Nomor 8 di AC Milan

Sabtu, 13 Agustus 2022 19:05 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Maurizio Lagana/Getty Images
Riccardo Saponara, eks AC Milan saat berseragam klub Liga Italia, Lecce. Foto: Maurizio Lagana/Getty Images. Copyright: © Maurizio Lagana/Getty Images
Riccardo Saponara, eks AC Milan saat berseragam klub Liga Italia, Lecce. Foto: Maurizio Lagana/Getty Images.
Masa Suram di AC Milan

Sepanjang kariernya, Riccardo Saponara akan selalu diingat sebagai salah satu pemakai nomor 8 yang gagal di AC Milan.

Kisahnya yang hancur lebur bersama Rossoneri salah satunya dilatarbelakangi ketidaksiapan dirinya bermain untuk kesebelasan besar.

Bahkan, ia tidak segan-segan menyesali kegagalannya di AC Milan, termasuk kesulitan meraih tempat di tim utama.

“Ada penyesalan tentang apa yang terjadi di Milan,” ucap Riccardo Saponara kepada Radio Deejay, seperti pernah diwartakan laman Forza Italian Football.

“Tapi memang sulit ketika Anda jarang bermain dan kesulitan beradaptasi,”jelasnya sambil mengingat keputusannya dulu menolak Napoli.

Selain itu, pria kelahiran 21 Desember 1991 tersebut juga membongkar apa yang terjadi di balik ruang ganti AC Milan ketika ia berada di sana.

Secara blan-blakan, ia juga menyebut waktunya saat bersama AC Milan adalah periode suram dalam kariernya sebagai pesepak bola.

“Periode yang suram. Ruang ganti terpecah dan ada banyak masalah. Di satu sisi para pemain Italia dan di sisi lain pemain-pemain dari luar negeri,” ucapnya seperti dikutip dari Sempre Milan.

“Lalu ada tiga pelatih,” katanya lagi, merujuk pada Massimiliano Allegri, Clarence Seedorf, dan Filippo Inzaghi.

Ya, selama di AC Milan, Riccardo Sapoanara memang merasakan rezim tiga sosok di atas dan ternyata hal itu salah satu hal yang membuat hari-harinya suram di San Siro.