Liga 2: Lambat Panas, Persela Lamongan Akui Kalah Kelas dari Persikab
Fakhri Husaini pun tak segan untuk menyebut anak asuhnya kalah kelas dibanding Persikab. Hal itu mengacu pada determinasi permainan dan juga efektivitas permainan.
Eks Pelatih Timnas U-19 itu juga mengakui sejumlah faktor yang menyebabkan kekalahan Persela. Yang paling utama adalah kelengahan.
"Padahal, saya selalu evaluasi hal ini secara terus menerus. Tapi kesalahan-kesalahan ini terjadi berulang," papar dia.
Ditambah lagi dengan materi pemain kedua tim. Persikab mayoritas dihuni oleh para jebolan PON Jawa Timur dan sudah menyatu dari segi skema permainan.
"Mereka terlihat nyaman dan menikmati permainan, karena berada satu tim dalam waktu lama, sedangkan kami baru dua bulan. Kami kalah dari salah satu tim terbaik di Liga 2 saat ini," tuntas pelatih Persela Lamongan, Fakhri Husaini.