Menghadapi salah satu raksasa di Eropa, Paris Saint Germain dalam Liga Champions, tentunya akan menjadi laga yang menarik.

Meski begitu, Leonardo Bonucci mengaku bahwa Massimiliano Allegri tidak terlalu menargetkan untuk menang. Bahkan, menurut Bonucci, sang pelatih menuruh para pemainnya untuk enjoy dalam pertandingan.

Hal tersebut menegaskan bahwa Allenatore asal Italia tersebut, meredakan tekanan dari para pemainnya. Namun, saat melawan Benfica, Allegri menuntut anak asuhnya untuk fokus.

“Saya tersenyum karena kita semua tahu pelatihnya, dia mengatakan itu untuk meredakan tekanan,” ungkap Leonardo Bonucci dikutip dari Football Italia.

“Pertandingan paling penting adalah besok, tetapi kami harus menghadapi Benfica untuk kualifikasi. Sangat bagus bermain melawan para juara ini.”

Jika menilik pada rekor pertemuan kedua tim, yang baru bertemu sekali sejak tahun 2017 lalu, Juventus mampu memenangkan laga dengan skor 2-3.

Namun, sekarang Paris Saint Germain menjelma menjadi tim yang sangat menakutkan. Didukung dengan adanya Lionel Messi, Neymar, Kylian Mbappe, Sergio Ramos, hingga Gianluigi Donnaroma.

Ditambah, Juventus saat ini sedang mengalami badai cedera, yang membuat beberapa pasukan Bianconeri harus absen, membuat Bonucci sangat menyayangkan hal tersebut.

“Paul adalah bintang internasional; masalah di luar lapangan bukan urusan saya. Paul fokus pada pemulihannya, ada masalah hari ini, tetapi kami berharap dia segera kembali,” tambahnya.

“Di Maria adalah kehilangan yang cukup besar, dia adalah pemain penting, krusial di dalam ruang ganti,” pungkas kapten Juventus, Leonardo Bonucci.