Liga Champions: Jelang Dinamo Zagreb vs Chelsea, Thomas Tuchel 'Jamin' Debut Aubameyang
Dilansir dari Irish Times, Thomas Tuchel mengatakan Pierre-Emerick Aubameyang bisa menjalani debutnya di Chelsea melawan Dinamo Zagreb.
Selain itu, Pierre-Emerick Aubameyang berhasrat untuk bisa segera bermain untuk klub barunya yang tak lain adalah Chelsea.
Striker yang diusir manajer Arsenal, Mikel Arteta, dari Emirates Stadium itu nantinya bakal mengenakan pelindung muka saat merumput akibat patah rahang yang dideritanya bulan lalu.
Tuchel juga mengonfirmasi bahwa Aubameyang siap bermain di laga perdana Liga Champions musim ini, hanya saja sang pelatih tidak yakin striker barunya itu bisa bermain 90 menit.
“Jika ada masalah pada hari ini, kami tidak akan memainkannya, tetapi tidak ada masalah yang dialaminya kemarin,” tutur Tuchel, “Apakah ia siap bermain? Saya rasa dia tidak bisa bermain 90 menit sehingga kami harus mempertimbangkannya.”
Manajer The Blues itu juga menjawab pertanyaan, “Apakah Aubameyang siap menjadi pahlawan baru Chelsea kendati mengenakan nomor 9 yang terkutuk?”
“Tolong, jangan memberi ide lebih lanjut mengenai itu ke kepala Auba. Ketika dia mencetak gol, dia bisa merayakannya. Dia lapar bermain untuk kami, itulah yang kami rasakan sejak saat pertama dan dia diundang untuk membuktikan suatu hal,” jawab eks pelatih Paris Saint-Germain itu.
Mateo Kovacic, yang memulai kariernya di Dinamo sebelum pindah ke Inter Milan, juga menyambut baik kedatangan Aubameyang.
“Dia akan menjadi pencetak gol yang kami rindukan. Kami belum memiliki pencetak gol sebanyak 20-25 gol per musim yang pastinya Anda butuhkan untuk memenangkan gelar,” kata Kovacic, “Baginya, mencetak gol adalah hal yang lumrah dan saya harap dia juga melakukannya di sini."
Selain itu, Tuchel juga mewaspadai ancaman yang bisa ditimbulkan oleh Dinamo Zagreb mengingat klub tersebut pernah mempermalukan Tottenham Hotspur di leg pertama Liga Europa dengan skor 3-0.
“Mereka akan menggunakan peran mereka sebagai underdog untuk mencoba dan melakukan overperform dan membuat kita underperform,” katanya.
“Kami menyadarinya dan perlu meningkatkan performa kami. Kami perlu mengambil langkah selanjutnya. Ini adalah Liga Champions dan ini sangat menarik.”
“Kami menyadari tantangan memainkan pertandingan tandang pertama. Saya pikir penting bagi kami untuk menerimanya dan memainkan pertandingan yang sederhana. Kami menerima pertarungan dan menerima tantangan. Namun, kami tentu saja harus tampil (dengan baik),” tutup pelatih asal Jerman itu.