Akan tetapi, tidak ada klub lain yang memberi penawaran proposal kepadanya dan Man United di bursa transfer musim panas kemarin.

Otomatis, Ronaldo terpaksa masih berseragam Man United di musim ini dan bermain di event kasta kedua Eropa tersebut.

Mendengar dan melihat fenomena ini, klub-klub di liga Arab Saudi dipercaya bisa merekrutnya pada bursa transfer Januari tahun depan.

Yasser Al-Misehal selaku Ketua FA Arab Saudi, pun menjawab pertanyaan kabar tersebut. "Sejujurnya, saya tak punya jawabannya," katanya dari Manchester Evening News.

"Kami akan senang melihat pemain seperti Cristiano Ronaldo bermain di Liga Saudi. Saya berpikir, 'Mengapa tidak?'"

"Saya yakin itu akan menjadi kesepakatan yang sangat mahal. Tetapi kami dapat melihat klub kami memiliki pendapatan yang lebih tinggi dalam beberapa tahun terakhir."

Dari laporan The Sun, klub-klub seperti Saudi Al Hilal dan Al Nassr tertarik untuk mendatangkan megabintang 37 tahun  tersebut.

Apalagi, posisi Ronaldo di MU saat ini bukan jadi pilihan utama di dalam skuad Erik ten Hag. Ia kerap dicadangkan.

Ronaldo pun baru mencatatkan dua kali menjadi starter, yakni saat MU bertandang ke markas Brighton di Liga Inggris dan saat MU menjamu Real Sociedad.

Sayangnya, MU sama-sama kalah di kedua laga tersebut. Ia juga tidak punya kontribusi besar pada kedua laga tersebut.

Padahal di lima laga Manchester United lainnya, klubnya mampu menang di saat Ronaldo tidak menjadi starter, bahkan klubnya menang atas Liverpool dan Arsenal.