Liga 1: Javlon Guseynov Comeback, Borneo FC Optimis Gebuk Bhayangkara FC
Lebih lanjut, Diego juga menambahkan jika Borneo FC tak ingin kehilangan angka lagi. Untuk itu, ia bakal meminimalisir kesalahan sekecil mungkin.
“Yang jelas kami akan benahi masalah komunikasi dan koordinasi di belakang," ujar dia.
"Kami tak ingin terus kehilangan angka karena itu sangat merugikan,” imbuhnya.
Sekretaris tim Borneo FC, Farid Abubakar mengingatkan agar tidak boleh lagi membuang poin, jika ingin bersaing di papan atas Liga 1 2022. Pemain harus melupakan hasil kurang maksimal ketika bersua Persikabo dan Persita.
“Sekarang kami harus melupakan apa yang sudah kami jalani dalam dua pertandingan terakhir. Kalau dibilang kecewa, sudah pasti kami kecewa. Tapi ini sepak bola, kalah, imbang dan menang pasti ada di dalamnya," tuturnya.
Farid juga meminta kepada seluruh pemain Pesut Etam untuk bekerja lebih maksimal, serta meningkatkan fokus dan konsentrasi. Sebab, hal itu jadi kelemahan utama di dua laga terakhir.
“Kegagalan meraih angka di dua pertandingan terakhir, disebabkan pemain kehilangan fokus mereka," ungkapnya.
"Ini tak boleh lagi terjadi, karena efeknya sangat besar pada hasil pertandingan," tuntasnya.
Laga kontra Bhayangkara FC harus jadi momen kebangkitan Borneo FC. Calon lawan tidak dalam kondisi terbaik karena kalah dalam tiga laga beruntun dan hal itu harusnya dimanfaatkan Pesut Etam.
Borneo FC kini turun ke peringkat empat klasemen sementara Liga 1 2022. Tim runner up Piala Presiden 2022 itu kumpulkan 19 poin dari sembilan pertandingan.