Sudah Move On dari Chelsea, Tammy Abraham Kini Iri dengan Erling Haaland
Tammy Abraham sempat merasa tidak percaya saat dirinya meninggalkan Chelsea dan berlabuh ke Stadion Olimpico untuk membela AS Roma.
Menurut Tammy, meninggalkan tim yang membesarkan namanya itu sulit. Pasalnya Tammy Abraham memang merupakan produk asli akademi Chelsea.
Bahkan, pemain asal Inggris itu mengungkapkan bahwa dirinya dibesarkan sejak usia tujuh tahun di Chelsea, serta memulai karier sepak bolanya untuk bergabung dengan akademi pada tahun 2013 silam.
Melansir Daily Mail, sejak awal kepindahannya, pemain berusia 24 tahun tersebut mengaku tidak tahu menahu soal sepak bola Liga Italia.
Di sisi lain, Tammy Abraham mengakui bahwa keputusannya untuk bergabung dengan AS Roma memengaruhi permainannya, dan membuat dia terus berkembang.
“Jika Anda mengatakan kepada saya beberapa tahun lalu saya akan bermain di Italia, saya tidak akan mempercayai Anda. Meninggalkan Chelsea itu sulit, di sanalah saya dibesarkan sejak usia tujuh tahun,” ungkapnya.
“Saya tidak tahu banyak tentang sepak bola Italia tetapi itu telah membantu saya berkembang sebagai pemain dan sebagai seorang pria.”
“Saya telah keluar dari zona nyaman saya dan tidak menyesal. Saya menyukai kehidupan dan itu membawa sisi lain dari permainan saya,” tambah Tammy Abraham.
Kendati demikian, pemain kelahiran London itu juga mengaku sudah mengetahui gaya permainan di klub barunya, AS Roma.
“Di Chelsea, saya dipandang sebagai striker murni. Di sini (AS Roma), saya telah mempelajari berbagai aspek permainan. Jika lawan kami memiliki lebih banyak bola, saya tahu bagaimana memposisikan diri untuk bertahan,” pungkasnya.