Bakal Dapat 'Jaminan' Main, Donny van de Beek Siap Pikat Hati Erik ten Hag
Dilansir dari Manchester Evening News, bulan Oktober ke depan bakal menandai laga sibuk bagi Manchester United yang mana bakal dibuka oleh laga kontra Manchester City.
Di bulan Oktober mendatang, kita akan melihat Manchester United bermain sembilan kali dalam waktu hanya 29 hari.
Bulan yang penuh dengan jadwal padat tersebut bakal menguras kemampuan fisik dan mental para pemain secara maksimal.
Ya, Setan Merah bakal melakoni enam laga di Liga Inggris dan tiga pertandingan di Liga Europa bulan depan yang bakal membuat Erik ten Hag mau tidak mau harus merotasi skuadnya.
Sebelumnya, pelatih asal Belanda itu sudah berani mencoba merotasi skuadnya saat laga perdana Setan Merah kontra Real Sociedad yang mana ia membuat enam perubahan dalam timnya.
Keputusan tersebut seharusnya tidak perlu dipertanyakan sebab Man United bakal menghadapi Crystal Palace beberapa hari setelahnya yang mana akhirnya laga itu ditunda karena mangkatnya Ratu Elizabeth II.
Maka dari itu, jadwal Liga Inggris yang begitu padat pada bulan Oktober pastinya bakal membuat Erik ten Hag merotasi skuadnya, yang mungkin bakal dilakukan di Liga Europa.
Hal itu tak lepas dari kedalaman skuad yang dipunyai Man United apalagi sang raksasa Liga Inggris itu juga difavoritkan bisa lolos ke fase berikutnya dan Donny van de Beek tampaknya bakal menjadi pemain yang paling diuntungkan.
Banyak orang yang menduga awalnya bahwa eks pemain Ajax Amsterdam itu bakal menjadi starter terus menerus di bawah komando mantan pelatihnya, Ten Hag, tetapi kenyataan berkata lain. Faktanya ia baru tampil sebagai pemain pengganti sebanyak tiga kali musim ini.
Selain itu, ia juga tengah dibekap cedera. Jika saja ia fit untuk laga Real Sociedad, Van de Beek dipastikan bakal bermain sejak awal.
Di mata Ten Hag, posisi terbaik Van de Beek adalah saat bermain sebagai gelandang serang yang berarti ia bisa mengisi posisi Fernandes saat Man United ingin merotasi skuadnya.
“Dia bisa melakukan keduanya (bermain sebagai gelandang yang lebih ke dalam maupun gelandang serang), saya sudah tahu itu sejak dahulu. Namun, posisi terbaiknya adalah kemampuannya di dalam kotak penalti lawan sehingga bermain sedikit di belakang striker (adalah posisi terbaiknya).”
“Dia sungguh ciamik jika ditempatkan di posisi yang benar,” tutur Erik ten Hag.