Mendapat pujian dari media Vietnam jika Timnas Indonesia memiliki kekuatan yang mengerikan, sepertinya membuat Curacao sedikit berkeringat dingin.

Bahkan, kesulitan dan kewaspadaan tersebut diutarakan langsung oleh sang pelatih Curacai, Remko Bicentini, saat konferensi pers menjelang pertandingan.

Timnas Curacao sendiri menyebut laga melawan Timnas Indonesia bakal sulit, lantaran mereka menempuh jarak yang jauh.

"Bagi kami akan sulit karena baru berada di sini dan ada jarak yang jauh antara Indonesia dengan Eropa," kata Remko Bicentini.

Meski begitu, Remko Bicentini merasa senang pasalnya Timnas Curacao bisa mendapatkan pengalaman baru dengan bertanding menghadapi Indonesia.

"Tapi kami sangat senang bisa berada dan bermain di sini, karena ini menjadi pengalaman baru bagi saya dan Curacao," jelasnya.

Remko Bicentini juga menambahkan bahwa dirinya dan tim akan turut mewaspadai pemain Indonesia yang kini bermain di Tokyo Verdy, Pratama Arhan.

"Semua pemain, 23 pemain. Jika melihat tim nasional, saya melihat ada banyak pemain yang bagus seperti Arhan yang bermain sebagai bek kiri, saya rasa dia merupakan full back yang sangat bagus," kata Remko Bicentini.

Selain itu, Remko Bicentini, menilai skuat Garuda diperkuat oleh beberapa pemain yang bermain di klub Eropa. Namun, dia tetap optimistis untuk menghadapi FIFA Matchday yang akan digelar dua kali ini.

"Indonesia dihuni beberapa pemain yang bermain di klub Eropa. Tapi Curacao juga mempunyai kompetisi lokal yang bagus dan punya pengalaman. Pemain bisa berkembang di sana," ucapnya.