Imbas Tragedi Kanjuruhan Pasca Derby Jatim: Memakan Puluhan Korban Jiwa dan 4 Mobil Rusak Parah
Sebenarnya, jatuhnya ratusan korban yang terluka akibat lontaran gas air mata bisa ditekan andai petugas medis jumlahnya mumpuni.
Sayang, petugas medis yang bertugas di Stadion Kanjuruhan bisa dihitung dengan jari. Sementara ratusan korban sangat menunggu untuk ditangani dalam tahap pertama.
Jadi lah, semua orang yang berada di stadion bergotong royong untuk menangani para korban. Mereka terdiri dari laki-laki, perempuan dan anak-anak.
Situasi yang demikian ramai di luar stadion, juga membuat beberapa mobil ambulance tambahan terlambat memasuki area stadion.
Namun, terlambatnya mobil medis membuat korban sudah bertumbangan. Jadi lah, ambulance masuk ketika waktu memasuki Minggu dinihari untuk mengangkut para korban yang telah dinyatakan meninggal dunia.