FOOTBALL265.COM - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo mengambil langkah tegas menyikapi kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (02/10/22).
Insiden kelam terjadi di lanjutan Liga 1 2022-2023. Di mana tepatnya pada pekan ke-11 yang mempertemukan Arema FC dan Persebaya Surabaya.
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan Malang, memang berkesudahan untuk keunggulan tim tamu dengan skor 3-2.
Hasil ini memang ditanggapi dengan rasa kekecewaan kelompok suporter Arema yang merangsek ke dalam lapangan sehingga membuat pihak kepolisian menembakkan gas air mata.
Imbas kerusuhan ini pun memakan korban jiwa yang cukup banyak. Di mana dari data terakhir yang didapat terdapat 129 korban meninggal dunia akibat insiden ini.
Insiden ini pun sudah mendapat sorotan tajam dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.
Bahkan Presiden Jokowi memerintahkan secara khusus Menteri Pemuda dan Olahraga untuk segera bertolak ke Malang, Jawa Timur.
"Pemerintah secara umum dan khususnya Bapak Presiden Joko Widodo menyampaikan rasa duka yang mendalam atas tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang," buka Menpora.
"Kepada keluarga yang ditinggalkan supaya diberi kekuatan dan ketabahan oleh Allah SWT Tuhan YME dalam menerima musibah ini," tambah Menpora.