Liga Indonesia

Termasuk Djanur, Para Mantan Pemain Persib Gelar Doa Bersama Tragedi Kanjuruhan

Jumat, 7 Oktober 2022 17:45 WIB
Penulis: Arif Rahman | Editor: Prio Hari Kristanto
© Arif Rahman/INDOSPORT
Mantan pemain Persib, gelar doa bersama di Stadion Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Jumat (07/10/22), untuk korban tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang. Copyright: © Arif Rahman/INDOSPORT
Mantan pemain Persib, gelar doa bersama di Stadion Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Jumat (07/10/22), untuk korban tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang.

FOOTBALL265.COM - Mantan pemain klub Liga 1Persib Bandung, dari berbagai generasi, berkumpul di Stadion Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Jumat (07/10/22) pagi.

Mereka berkumpul di Stadion Persib, untuk menggelar doa bersama, sebagai bentuk solidaritas dan duka cita atas tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (01/10/22).

Sebagai informasi, seusai Derby Jatim antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya pada pekan ke-11 kompetisi Liga 1 2022-2023, terjadi kerusuhan. Tragedi tersebut, menjadi kisah paling kelam dalam sepak bola Indonesia.

Sehubungan dengan itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Malang mengumumkan bahwa korban yang meninggal dunia dari Tragedi Kanjuruhan bertambah. 

Sebelumnya, korban meninggal dunia mencapai 125 orang sejak Minggu (02/10/22) dini hari, lalu korban meninggal dunia bertambah menjadi 131 orang.

Jumlah korban meninggal dunia itu, terdata di 10 rumah sakit dan sisanya terkonfirmasi oleh pihak keluarga yang langsung dibawa pulang dari TKP (Tempat Kejadian Perkara) yakni Stadion Kanjuruhan Malang. 

Pada kegiatan doa bersama tersebut hadir mantan pemain Persib dari berbagai angkatan, di antaranya Encas Tonif, Adeng Hudaya, Robby Darwis, Djadjang Nurdjaman, Asep Sumantri, Sutiono Lamso, Zaenal Arief hingga Airlangga Sutjipto.

Menurut salah satu perwakilan legenda Persib, Djadjang Nurdjaman, kegiatan tersebut digelar untuk mendoakan korban tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang.

"Kali ini bisa mengumpulkan mantan Persib bersama mendoakan kejadian tragedi Kanjuruhan, saya mewakili para mantan Persib semua angkatan mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya tragedi Kanjuruhan ini," ucap Djanur sapaan akrabnya di Stadion Persib.

Djanur yang juga saat ini menjadi pelatih Persikabo berharap, tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, menjadi yang terakhir.