Liga 1: Kondisi Terus Membaik, Gelandang Bali United Sidik Saimima Optimis Segera Comeback
Kini, Saimima pun bersemangat menjalani setiap proses. Mantan gelandang PSS Sleman ini berharap masih bisa merasakan ketatnya kompetisi Liga 1 musim ini.
"Target saya tiga bulan sudah bisa kembali ke lapangan lagi," ucap Saimima.
Sayangnya, di tengah perjuangan kembali dari cedera, Saimima harus mendengar kabar duka dari Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/22) lalu.
Tragedi usai laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya memakan korban jiwa lebih dari 100 orang. Presiden Joko Widodo pun memerintahkan agar Liga 1 dihentikan sementara.
Saimima mengaku kaget ketika kali pertama mendengar kabar duka tersebut. Saimima juga mendukung penuh ketika kompetisi Liga 1 dihentikan sementara.
"Menurut saya sebagai pemain ya wajar jika liga harus dihentikan sementara, karena ini bukan soal satu atau dua orang, tapi ini ratusan orang yang meninggal," kata Saimima.
"Jadi ya tidak apa-apa kalau liga ini dihentikan dulu, kalau bisa kita tunggu sampai (prosesnya) selesai dulu, karena sekarang keluarga yang ditinggalkan masih berduka," imbuh Saimima.
Senada dengan Saimima, dukungan agar liga dihentikan sementara juga disuarakan rekan setimnya, Lerby Eliandry.
Lerby menyebut Tragedi Kanjuruhan harus menjadi pembelajaran bagi stakeholder sepak bola, termasuk para suporter. Rivalitas dalam sepak bola pasti ada, tapi hanya 90 menit saja.
"Saya berharap dengan kejadian ini, suporter dan yang lainnya semakin dewasa. Tidak ada saling menyalahkan, tapi semua introspeksi diri masing-masing," harap Lerby.