FOOTBALL265.COM - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, menyambut baik keputusan FIFA yang tak menghukum Indonesia imbas Tragedi Kanjuruhan. Langkah pendampingan bisa membuat sepak bola nasional bertambah maju.
FIFA sudah mengirimkan surat kepada pemerintah Indonesia berkaitan dengan sikap atas Tragedi Kanjuruhan. Justru FIFA bersama AFC akan membantu Indonesia dalam transformasi sepak bola Indonesia.
Transformasi itu dalam bentuk membangun standar keamanan, sosialisasi dan diskusi dengan klub serta suporter, mengatur jadwal pertandingan hingga menghadirkan pendamping dari para ahli di Indonesia.
Keputusan FIFA dalam surat yang dibacakan Presiden Joko Widodo, Jumat (7/10/22), disambut gembira para stakeholder sepak bola, termasuk Teco, sapaan akrab pelatih Bali United.
Tak adanya sanksi membuat Liga 1 2022-2023 memungkinkan untuk dilanjut lagi. Selain itu, Timnas Indonesia juga berpartisipasi dalam berbagai kejuaraan.
"Sungguh kabar bagus buat sepak bola Indonesia," kata Stefano Cugurra semringah begitu mengetahui Indonesia tidak kena sanksi FIFA, Sabtu (8/10/22).
Standard Operating Procedure (SOP) pengamanan pertandingan Liga 1 jelas akan menjadi prioritas. Meninggalnya 131 orang dalam Tragedi Kanjuruhan menjadi bukti bahwa SOP Liga 1 belum berjalan.
Masukan lain juga akan dipantau FIFA dalam kunjungan ke Indonesia. Saat membacakan surat, Presiden Joko Widodo memastikan presiden FIFA, Gianni Infantino, akan ke Indonesia pada bulan ini atau bulan depan.
Namun, Teco punya masukan terkait perbaikan yang bisa mengubah sepak bola Indonesia. Pelatih asal Brasil ini berharap kualitas beberapa stadion di Liga 1 bisa dibenahi karena belum semua memiliki kualitas yang sama.
"Saya pikir kualitas rumput dan fasilitas dari beberapa lapangan di stadion Liga 1 seharusnya bisa lebih bagus lagi," tutur Teco.