Sebelum laga melawan Malaysia, timnas Indonesia berhasil mendapat poin penuh ketika melawan Uni Emirat Arab dan Palestina.

Tentu, hasil ini membuat asa masyarakat pecinta sepak bola nasional untuk lolos ke putaran final Piala Asia U-17 2023 semakin besar.

Pasalnya, Indonesia sendiri dapat memenangi laga melawan tim asal Timur Tengah yang notabene tim kuat di Asia. Namun, hasil mengejutkan terjadi di laga pamungkas grup B, ketika Indonesia berhadapan dengan Harimau Malaya.

Timnas Indonesia harus berbesar hati mengakui kekalahan telak dengan skor 1-5 dan harus rela tersingkir dari perebutan runner-up terbaik. Pelatih Bima Sakti sampai merasa bersalah dan meminta maaf.

“Pertama, saya menyampaikan permohonan maaf kepada semua pecinta sepak bola Indonesia atas hasil tidak memuaskan ini,” tutur Bima Sakti seusai pertandingan.

Bima mengaku hasil ini membuat dia dan timnya sedih dan kecewa, tetapi dia meminta untuk menerima dan mengambil pelajaran dari hasil ini.

“Kecewa sedih pasti, saya bilang ke pemain agar bisa mengambil pelajaran dan pengalaman dari turnamen ini untuk ke depan karena karier mereka masih panjang. Ini tanggung jawab saya sebagai pelatih,” pungkas Bima Sakti.