Liga Inggris

Kini Cetak 700 Gol di Level Klub, Mengenang Lagi Gol-gol Bersejarah Cristiano Ronaldo

Senin, 10 Oktober 2022 18:08 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Isman Fadil
© INDOSPORT
Cristiano Ronaldo di Real Madrid. Copyright: © INDOSPORT
Cristiano Ronaldo di Real Madrid.
Menggila di Madrid

3. Gol ke-100 (Manchester United)

Dalam periode ini Cristiano Ronaldo sudah masuk dalam jajaran pemain terbaik dunia usai di musim sebelumnya, 2007/2008, memimpin Manchester United menjuarai Liga Inggris dan Liga Champions sekaligus.

Pada 2008/2009 trofi Ballon d'Or perdana sukses direngkuh namun tidak ada tanda-tanda kepuasan darinya.

Kendati sempat melakukan pemulihan usai operasi cedera engkel, Ronaldo sudah bisa kembali tajam. Gol klub ke-100 ia klaim saat jumpa West Bromwich Albion di ajang Liga Inggris pada 18 Oktiber 2008.

4. Gol ke-500 (Real Madrid)

Bersama Real Madrid, evolusi Ronaldo dari seorang pemain sayap lincah bak kilat menjadi predator buas di kotak penalti mencapai titik sempurnanya. Terutama di musim 2016/2017.

Kala itu usianya sudah menginjak 31 tahun namun ketajamannya sama sekali tidak pudar dan justru makin terasah. Mulai diposisikan sebagai penyerang tengah, gol nomor 500 pun ia bukukan.

Rekor tersebut ia torehkan di semifinal ajang Piala Dunia Antar Klub melawan Club America pada 15 Desember 2016. Real Madrid pun menang dengan skor 2-0 dan berhak melaju ke partai puncak.

5. Gol ke-700 (Manchester United)

Sebenarnya Ronaldo bisa membungkus lebih cepat rekor ini andai kebugarannya di awal 2022/2023 tidak terganggu. Saat Manchester United melakukan pramusim, ia memang tengah disibukkan dengan isu hengkang.

Namun setelah gagal pergi, kapten timnas Portugal tersebut tetap menunjukkan profesionalitasnya dan sekuat tenaga membantu timnya.

Determinasi Cristiano Ronaldo terlihat kala ia mencetak satu gol penentu kemenangan ke gawang Everton di pekan kesembilan Liga Inggris, Senin (10/10/22) dini hari lalu.

Sebuah kelegaan luar biasa baginya karena akhinya ia bisa pecah telur di kompetisi domestik dan rekor 700 gol hanya dianggap sebagai pemanis belaka.