Punya Ederson dan Alisson, Pelatih Brasil Bakal Mainkan Siapa di Piala Dunia 2022?
Dalam hal passing, akurasi umpan Ederson sedikit lebih unggul ketimbang Alisson saat berada di klub masing-masing.
Berikut catatan akurasi passing kedua kiper: Alisson (85,1%) dan Ederson (90%). Dengan demikian, kiper Manchester City tersebut jelas lebih bagus dalam mengalirkan bola ke depan.
Terlebih lagi, jumlah Ederson dalam memberi umpan lebih banyak sebanyak 321 kali ketimbang Alisson (281). Hal tersebut sudah menunjukkan bahwa Ederson jauh lebih jago dalam passing.
Hal ini bisa juga menjadi bahan pertimbangan Tite dalam memasang Ederson sebagai kiper utama sebab keterampilannya cocok dengan sepak bola modern era kini.
Ya, sepak bola modern era kini juga mengharuskan kiper untuk memiliki passing yang baik sebab menganut filosofi bahwa membangun serangan dimulai dari kiper, tentu memasang Ederson juga cocok.
Memang mempunyai dua kiper yang sama hebat jelas menguntungkan dalam hal kedalaman skuad. Namun, hal itu itu juga mempusingkan pelatih dalam menentukan posisi kiper utama.
Terlebih, bila dua penjaga gawang tersebut memiliki kelebihan masing-masing, seperti Alisson yang lebih jago dalam menepis bola dan Ederson yang lebih ciamik dalam mengumpan si kulit bundar.
Meski demikian, memainkan Alisson atau Ederson di Piala Dunia 2022 nanti bakal menjadi keputusan sepenuhnya di tangan pelatih Brasil, Tite.
Tentu, pemilihan kiper tersebut pastinya sesuai dengan strategi apa yang ingin diterapkan oleh Tite pada pertandingan di Piala Dunia 2022 nanti.