Dihajar Maccabi Haifa di Liga Champions, Juventus Banjir Meme Kocak
Tak ayal, sejumlah pendukung mengungkapkan kekecewaan mereka melalui media sosial Twitter dengan unggahan berbagai meme kocak
Sebuah media ternama di luar negeri terkejut dengan kemenangan Maccabi Haifa karena ini pertama kalinya dalam 20 tahun di Liga Champions meraih kemenangan. Bahkan, korbannya Juventus yang jadi favorit juara.
Juventus gave Maccabi Haifa their first Champions League win in 20 YEARS 😳 pic.twitter.com/eJb9bmKyc8
— GOAL (@goal) October 11, 2022
Fans Juventus lainnya menggambarkan nasib Max Allegri usai kekalahan ini. Sayangnya, Allegri masih dipertahankan oleh klubnya.
Juventus owner to Allegri tomorrow morningpic.twitter.com/gcgjYtTd8x
— Troll Football (@TrollFootball) October 11, 2022
Three losses in four Champions League games, eighth place in Serie A.
— B/R Football (@brfootball) October 11, 2022
Juventus are cooked 🍳 pic.twitter.com/xPjC35vKQV
Meme-meme kocak lain juga ikut menyoroti kekalahan Juventus, terangkum berikut ini:
Them: You are a sick person if you are enjoying Juventus downfall.
— Troll Football (@TrollFootball) October 11, 2022
Me: pic.twitter.com/hwl01RC3DJ
How are Juventus losing to a club that has no country 😭 #UCL pic.twitter.com/pFjoQPD41n
— Khizer (@khiz_7) October 11, 2022
▪️ One win and two defeats
— B/R Football (@brfootball) October 11, 2022
▪️ Losing 2-0 to Maccabi Haifa
Juventus in the Champions League this season 👋 pic.twitter.com/rB5DWoi2Ti
Juventus realising they can't get knocked out in the last 16 of the Champions League if they drop into the Europa League pic.twitter.com/mS6uQzZAPi
— ODDSbible (@ODDSbible) October 11, 2022
Ini merupakan kekalahan ketiga dalam empat pertandingan yang membuat Juventus harus puas berada di posisi ketiga dengan 3 poin, hanya unggul selisih gol dari Maccabi Haifa dengan poin sama.
Kedua tim ini tertinggal lima poin dari Paris Saint-Germain dan Benfica yang menjadi dua tim teratas pada klasemen Grup H Liga Champions.
Situasi ini membuat Juventus terancam tersingkir lebih cepat di Liga Champions. Untuk lolos pun tak akan mudah, ada Benfica (26 Oktober) dan PSG (3 November) yang menanti di dua laga terakhir.
Kalaupun bisa memenangkan keduanya, Juventus belum bisa dipastikan lolos ke 16 besar, karena tim harus menunggu salah satu dari PSG dan Benfica dikalahkan Maccabi Haifa.
Sedangkan jika Juventus ditahan imbang Benfica, mereka akan otomatis tersingkir. 'Hijrah' ke Liga Europa tampak jadi kemungkinan terbesar, namun akankah Bianconeri mau menerima hasil tersebut?