Sejumlah negara kuat lain juga tengah mengalami performa yang jeblok menjelang dimulainya Piala Dunia 2022 di Qatar mendatang.

Sebut saja Prancis dan Inggris. Les Bleus adalah juara bertahan Piala Dunia 2018 lalu setelah berhasil mengalahkan Kroasia 4-2.

Prancis sendiri sejatinya juga bisa dibilang memiliki kedalaman skuad yang bagus dan pemain yang berkualitas untuk bermain di Piala Dunia 2022 nanti.

Namun, tentu ada beberapa pemain yang sudah lapuk dimakan usia sehingga performanya tidak sehebat empat tahun lalu.

Selain itu, badai cedera juga sempat melanda skuad asuhan Didier Deschamps sehingga tak heran apabila Prancis kurang bertaji di UEFA Nations League yang bisa dibilang sebagai ajang geladi bersih jelang Piala Dunia 2022.

Di sisi lain, Inggris pun juga bisa dibilang sebagai salah satu negara yang difavoritkan bisa mengangkat trofi Piala Dunia 2022 nanti.

Piala Dunia 2018 silam, The Three Lions berhasil finis di peringkat keempat setelah dibekuk Belgia di perebutan posisi ketiga.

Selain itu, tim besutan Gareth Southgate ini merupakan runner-up Euro 2020 lalu yang mana Inggris dikalahkan Italia melalui adu penalti.

Hal ini jelas menimbukan persepsi bahwa Inggris bakal jadi lawan berat di Piala Dunia 2022 nanti. Namun, hal tersebut tak sepenuhnya benar juga.

Pasalnya, di enam laga terakhir, Harry Kane cs tidak meraup satu pun tripoin di Nations League kala berhadapan dengan Italia, Hungaria, dan Jerman.

Ya, dari enam laga tersebut, Inggris hanya mendapatkan tiga kali hasil imbang dan tiga kali kalah yang membuat The Three Lions terdegradasi dari Liga A ke Liga B.

Terlebih, The Three Lions juga fakir gol dalam lima laga terakhir yang mana mereka hanya mencetak satu gol saja sebelum imbang 3-3 kontra Jerman di laga pemungkas.

Dengan demikian, Brasil bisa saja menjuarai Piala Dunia 2022 nantinya karena memiliki kedalaman skuad yang bagus dan performa jeblok negara lain.