Kapten Persik Kediri Turut Obati Trauma Korban Tragedi Kanjuruhan
Kendati sudah lancar dalam berbicara, kondisi yang tampak pada Aan masih cukup memprihatinkan. Pemuda di Desa Tegalsari itu masih terluka pada bagian tubuhnya dan belum stabil berjalan.
Mata Aan masih tampak merah pada kedua sisinya, kanan dan kiri. Hal itu sebagai akibat semprotan gas air mata dalam insiden di Stadion Kanjuruhan Malang satu pekan yang lalu.
Selain itu, kakinya juga masih terluka. Pada telapak atas kaki kirinya terihat buraian serbuk, tanda telah mendapat pijitan atas lukanya sepulang menonton Arema.
"Sempat perih saat awal-awal pulang dari rumah sakit. Tapi setelah tiga hari, pandangan sudah agak normal dan tidak perih," ucap Aan perihal kondisi matanya.
"Kalau kaki saya ada retak karena berhimpitan saat keluar pintu stadion. Bersyukur sudah dapat penanganan, dipijit dan pelan-pelan bengkaknya sembuh," pungkas Aan.