Justru jeda kompetisi ini memberi Rasiman kesempatan berbenah. Pria yang menggantikan posisi Jacksen Tiago ini seperti mendapat kesempatan melakoni pramusim.

Maka, ketika momennya seperti pramusim, Persis Solo bisa mengerjakan semua hal, bukan fokus pada satu hal saja.

"Saya rasa (materi latihan) semua faktor. Ini seperti second preseason training. Jadi semua aspek terutama conditioning, tactical, technical, semua akan kita improve, karena itu juga penting," jelas Rasiman.

Seiring dengan perkembangan ilmu dalam kepelatihan, dalam satu latihan juga tak hanya difokuskan dalam satu fokus saja, namun juga bisa menyeluruh.

"Kita lebih menyeluruh. Latihan tidak melulu satu bagian saja, tapi lebih memperkuat semua aspek," ucap Rasiman.