Liga Indonesia

Liga 1: PSS Sleman Boleh Lega, Pilar Penting Lini Tengah Terbebas dari Cedera

Jumat, 14 Oktober 2022 19:15 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Indra Citra Sena
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Gelandang bertahan PSS Sleman, Jihad Ayoub. Foto: Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Gelandang bertahan PSS Sleman, Jihad Ayoub. Foto: Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Gerilya Calon Manajer

PSS Sleman sendiri termasuk salah satu tim yang meniadakan libur panjang selama Liga 1 dihentikan imbas Tragedi Kanjuruhan.

Namun, intensitas latihan tak sepadat sebelumnya. Bahkan, sebelum latihan pekan ini kembali dimulai, PSS sudah memberikan waktu para pemain libur tiga hari.

"Libur kami berikan agar para pemain bisa beristirahat sejenak dan bertemu dengan keluarga, sehingga ketika balik latihan lagi, energi mereka kembali penuh," papar Seto.

"Ketika pemain kembali dari libur, porsi latihan lebih kami menekankan soal aktivasi para pemain agar mereka kembali mendapatkan sentuhan usai libur yang kami berikan," lanjut Seto.

Berbeda dengan tim, PT Putra Sleman Sembada kini sedang sibuk mencari figur baru untuk mengisi posisi manajer menggantikan Dewanto Rahadmoyo yang mengundurkan diri.

Adik ipar Seto Nurdiyantoro itu mundur dari PSS per 5 Oktober silam karena ingin fokus mengurus bisnis yang sudah lama dikembangkannya.

"Untuk pengganti Dewanto, saat ini kami sudah mencari beberapa nama. Semoga kami bisa segera menemukan manajer baru secepatnya," ungkap Direktur Utama PT PSS, Andywardhana.

Sejauh ini, belum ada sosok khusus yang muncul sebagai pengganti Dewanto. Namun, bila melihat rekam jejak PSS, ada kemungkinan juara Liga 2 2018 ini akan menggandeng mantan pemainnya.

PSS Sleman pernah menjadikan mantan penyerang era 2000-an, M Eksan, sebagai asisten manajer. Posisi manajer operasional PSS juga dijabat mantan bek andalannya, Agus Purwoko.